Saturday, April 29, 2006

Jadi kangen...

Anni udah lupa kapan terakhir ani benar benar merasakan jatuh cinta.
mungkin sudah lama sekali.
tapi kenapa sich dia belum pernah tergantikan.
sebegitu hebatkan dirinya sampai tidak seorang pun mampu mngalahkannya.
sebegitu sempurnakah dirinya sampai tak ada yang lebih baik dari dirinya.
anni ga tau dia dimana sekarang. entah masih ingat atau tidak ama ni dia sekarang.
sedang apa dia sekarang? atau dia sekarang sudah menemukan pendamping hidupnya? sudah menikahkah dia? lalu jika memang dia bukan jodoh ni kenapa sich belum ada yang bisa menggantikan posisinya dihati ni. jika pun ada cinta yang lain tapi tak pernah sebesar cintanya.
kenapa sich ani harus mengalami ini. kesetiaan yang sia sia. hanya membuang waktu saja. seperti penantian yang tak jelas kapan akan berakhir.
yang tak jelas kemana arah yang dituju.
Jauh dihati kecil ni, selalu ada harapan bahwa suatu hari nanti dia akan kembali bersama ni.
tapi kenapa seiring waktu rasanya itu tidak mungkin terjadi.
mustahil, kecuali jika memang ada campur tangan tuhan.
kadang ingin menggantikan dirinya dengan cinta yang baru, yang terlihat lebih pantas untuk dicintai, lebih pantas untuk mendapatkan setia.
tapi mungkin memang waktu yang belum tepat atau hati yang terlalu keras untuk mengakui kekalahan ini.
tetap menyimpan kenangan yang kadang hanya membuahkan air mata.
kadang jujur ni juga berharap semoga dia sudah mati sehingga memang ni tidak akan bertemu dengannya lagi di dunia ini.
Ni akan tunggu seseorang yang akan hidup dengan ni.....

Belajar mengakui

kenapa sih ketika kita dihadapi apa suatu masalah suka banget ngelempar kesalahan ma orang lain. kenapa sich kayaknya susah banget buat bilang ini salah ku and minta maaf.
malah kadang tunggu pecah perang dunia dulu baru mau ngaku salah. tunggu udah ga teguran selama sepuluh tahun baru ngaku salah. padahal alsannya ga mo ngaku salah cuma karena gengsi. atau karena malu. ga jarang hubungan yang udah terbina sekian lama pun akhirnya hancur.
ni juga ngakui kalo ni sering bangt berbohong. ada rasa takut jika ni harus mengakui sesuatu apa lagi mengakui kesalahan. ni takut mengakui ksalahan karena takut dimarahi, ni takut mengakui kekurangan diri karena ni ingin tampil sempurna, ni takut mengakui kelemahan karena ni ga mo dibilang sebagai cewek yang lemah. banyak alasan yang muncul ketika ni mulai menciptakan bohongan dalam hidup ni. dan seolah olah alasan itu membenarkan semua kbohongan yang telah nilakukan. seperti kata orang berbohong untuk kebaikan itu boleh saja, tapi orang tetep saja tidak terima ketika berada diposisi yang dibohongi.
Namun kebohongan yang paling parah yaitu menipu diri sendiri. itu sering ni lakukan, selalu ingin tampil sebaik mungkin dihadapan orang. dan menjadi seperti apa yang mereka inginkan bukan seperti yang ni inginkan. memendam keinginan sendiri hanya dengan alasan untuk kebahagian orang lain. padahal dalam hati menangis karena tidak mampu menjadi diri sendiri. tidak mampu mengeluarkan pendapat sendiri. itu sungguh melelahkan.
Kadang ni capek juga jika harus berganti wajah setiap saat. berganti topeng yang baru setiap detik. sampai ni lupa seperrti apa ni yang sebenarnya. ketika ada keinginan untuk mengakui siapa diri ni sebenarnya ada rasa ga siap. tidak ketika dengan tanggapan lingkungan sekitar, apakah mereka benar benar akan menerima dengan sepenuh hati siapa ni sebenarnya. jadi dengan alasan bahwa ada white lie. ni juga memilih untuk menipu diri sendiri.
semoga aja waktu memberi ni pelajaran untuk mengakui siapa ni sebenarnya dan mengakui semuanya....

Friday, April 28, 2006

Kenangan sekeping Cinta

Tak ada yang pernah tahu apa yang akan terjadi dengan hari esok. Semua terlihat buram. Dan terkadang apa yang terjadi jauh seperti yang telah direncanakan dengan matang. Seperti halnya aku, ketika berumur 9 tahun aku berusaha untuk mulai menata akan jadi apa aku kelak. Aku sudah putuskan aku akan menjadi dokter kelak , yah….memang tujuan mulia sekali. Aku ingin ingin membantu kaum yang kurang mampu. Dan keinginan itu harus aku wujudkan. Dan mulailah aku merajut jalan untuk meraih keinginan itu. Aku merasa begitu yakin aku akan mampu meraihnya. Secara akademis aku merasa mampu karena ketika sekolah menengah pertama aku tak pernah lepas dari dua besar. Aku pun merasa tambah yakin. Dan untuk menambah keyakinanku,ketika aku melewati kampus kedokteran dikotaku aku berkata “aku kelak akan kuliah disini”. Hari hari berjalan dengan begitu cepatnya sehingga aku semakin yakin bahwa langkah menuju cita – cita itu tinggal sejengkal lagi. Karena ternyata sekarang aku sudah kelas 3 sekolah menegah atas dan tinggal menghitung hari aku akan menigggalkan sekolahku ini dan pindah ke kampus impianku semenjak dulu. Tapi apa yang terjadi ? semua mimpiku hancur berantakan, hampir tak tersisa…

***

Hari ini aku lulus sekolah menengah pertama, orang tuaku mengajakku pindah kekota lain. Aku senang sekaligus sedih tapi sudahlah toh walaupun aku pindah kota cita – citaku tak akan pernah berubah dan aku akan tetap berusaha meraihnya. Tapi ada sedikit ragu karena aku tak punya teman sejati yang akan mendorongku untuk terus berjuang. Aku hanya berdiri sendiri…atau aku yang selalu merasa sendiri. Aku dikelilingi banyak orang tapi aku tak bisa melihat satu yang bisa menemaniku. Aku sendiri.

***

“dari tadi kok, diam melamun terus. Boleh kenalan ga’?”. Siapa juga yang iseng ngangguain aku.”namaku, doddy. Seingat sejak pertama kali masuk sekolah aku ga’ pernah dengar suaramu. Dan sepertinya kamu sangat pendiam sekali”, dia mengulurkan tangannya dan aku ragu menyambutnya.” Kenapa ? kok salaman aja ga’ mau sih?” dia diam dan menunggu jawabanku.”aku resha, maaf bukannya sombong tapi belum biasa. Ga’ pa pakan?. Senang berkenalan denganmu”. Dia tersenyum lalu pergi keluar dan meninggalkanku sendiri lagi.

Apa yang terjadi padaku. Teman pertamaku disekolah ini ternyata seorang laki – laki. Aku takut sekali. Takut jika aku terkena fitnah atau terjadi hal – hal lain yang mungkin kuinginkan tapi dilarang orang tuaku. Hari ini sudah hari ke- 4 aku masuk sekolah. Tapi aku masih belum terima jika aku harus sekolah di sekolah ini. Tak satupun yang berpakaian sepertiku. Mereka menatapku aneh ketika pertama masuk kelas. Dan didalam kelaspun tidak ada seorang pun yang mendekatiku. Akhirnya aku duduk sendirian dipojok belakang. Aku seperti alien.

“ resha, mau ikut ke kantin ga’? udah jam istirahat nih. Kamu ga’ lapar? Ayo!!” doddy mendekatiku dan langsung menarik tanganku. Ya, tuhan ku apa yang terjadi. Aku takut sekali. Sampai saat ini belum ada laki – laki yang menyentuhku dan dia yang baru lima menit mengenalku sudah berani menyentuhku. Dan aku tidak mampu menolaknya. Aku hanya diam sambil mengikuti langkahnya. “kamu kenapa masih diam. Sekarang kamu temanku, cerita dong. Kamu dari mana sih? Sepertinya bukan dari daerah sini.”. “ saya dari Sumatra barat”, hanya jawaban singkat yang bisa kuberikan.” Tapi sepertinya kamu warga keturunan. Keturunan arabnya? Habis kamu cantik sih.”. Oh, tuhan semoga saja dia tidak melihat mukaku yang sudah berwarna aneh ini.

Hari demi hari berjalan, setiap hariku tidak pernah berpisah dari doddy. Kita selalu bersama. Aku seperti merasa bertemu teman sejatiku. Mulai dari berangkat sekolah. Sampai belajar kelompok. Dia juga seirng mengajariku banyak hal.

***

“mak, maafin ni. Semua ini kesalahan ni. Bukan salah anak yang ni kandung, jika memang mak tak menginginkan anak ini berarti mak juga ga’ menginginkan ni.” Berurai air mata anni memberi pengertian pada ibunya. Tapi jawabannya masih sama dengan kemarin. Derai air mata amak dan gelengan pelan kalau dia tidak setuju.”mak, harus bilang apa pada ayahmu. Pada keluarga, pada tetangga. Anak sianu udah punya anak tapi ga’ punya suami. Mak harus jawab apa. Mak hanya takut jika ayahmu tau bukan hanya anak itu yang dibunuhnya tapi kau juga.”

Tuhan. Duniaku terasa gelap. Mungkin memang kesalahanku tapi aku ingin bertobat dan tak mau melakukan kesalahan kedua. Dia telah tega meninggalkanku dengan hasil buah cintaku. Kukira dia mencintaiku ternyata aku telah masuk kedalam ranjau setannya dan terjadilah.

Aku telah membuat malu semua, keluargaku dan diriku sendiri. Terutama amak, aku tak pernah mau mendengarkan nasehatnya dan ini yang sekarang harus aku hadapi dan aku tak ingin lagi membuatnya bersedih. Terima kasih Amak. Jika aku bisa membalikkan waktu aku akan menjadi bidadari kecilmu selalu .

Pagi itu embun baru saja turun. Rumput masih basah. Dan jalanan masih sepi. Hanya terlihat beberapa orang pedagang sayur yang sudah memulai aktifitasnya sedari dinihari tadi. Anni pergi dengan membawa dirinya kemana kaki akan membawanya. Lelah rasanya jika harus memberi penjelasan terus menerus sementara perut semakin membuncit. Dan mungkin jalan terbaik adalah pergi untuk selamanya dari kehidupan ini dan mulai untu membuat kehidupan baru yang masih belum jelas akan kemana dan masih belum tahu apa yang akan terjadi selanjutnya.

“Ni, apa kabar”, belum sempat mengatur napas aku terkejut.”jangan kaget gitu dong, kayak ketemu setan aja. Masih ingat ama aku yati. Pasti udah lupa deh.”yati langsung sok akrab mengenalkan dirinya.” Maaf, Anni masih lupa siapa ya”aku bingung. “wajar dong kamu lupa. Aku hanya teman sekelasmu waktu SMU. Tapi kita ga’ pernah berteman dekat. Kamu anak orang kaya sedangkan aku hanya orang miskin . sekarang kamu liat sendiri aku hanya pedagang sayur. Tapi dari dulu aku menyukaimu. Kamu cantik baik dan pintar. Semua lelaki berebut mencari perhatianmu. kamu sedang apa disini. Belanjanya pagi amat?”penjelasan panjang yati mulai memberi titik terang tentang dirinya.

Aku tak mampu berkata tak terasa hanya air mata yang mengalir deras dan tak tahu kenapa aku ingin memeluknya. Aku tak mampu untuk mengatakan tantang aku setelah melihat begitu indah aku dimatanya. Padahal pada dunia nyata aku lebih buruk darinya.” Kok malah nangis, sih. Aku salah ngomong ya?” yati mulai kebingungan. tangis ku makin menjadi. Tuhan tolong aku…

“yati, kau bersedia menolong ku ?”

“siapa juga yang gak mau nolong kamu ni, emang ada apa ni ?” ada lega bercampur bingung mendengar jawaban yati.

“aku ingin ikut dengan mu, jualan sayur …” akhirnya aku punya kekuatan untuk mengatakannya. Aku memang harus realitis. Perutku semakin membesar dan aku tak punya cukup uang untuk hidup.

“kamu becanda ni, bukannya kamu punya banyak uang. Lalu untuk apa berjualan sayur.” Yati bertanya dengan nada heran.

“eh… tapi ngomong ngomong udah siang nih… aku berangkat dulu , kamu mo kemana ni…?

Aku masih diam, aku bingung akan kemana….

Kembali pulang tak mungkin, ya sudah lah, aku akan pergi kemana kaki ku akan membawaku.

“ ga tau,yat . maksih udah nemenin aku “

“ iya sama sama, ini alamatku kalo ingin main ke istana ku, ntar aku sediain makanan yang enak buat mu. Aku berangkat dulu ya. Assalumualaikum.”

“waalaikum salam”

yati bergegas pergi, dan aku tinggal sendiri. Tuhan aku akan kemana. Aku hanya seorang siswi kelas tiga smu yang sedang mengandung 5 bulan. Padahal 2 bulan lagi aku akan lulus. Semua ini hanya gara gara pertemuan itu.

Semuanya berawal dari setahun yang lalu ketika waktu kenaikan kelas. Saat itu ada acara festival sekolah. Aku berkenalan dengan seorang kakak dari temanku. Namanya mahesa, orangnya tidak terlalu tinggi tapi senyumnya mampu meluluh lantakan hatiku. Padahal aku sudah berkomitmen tidak akan pernah berpacaran. Tapi ternyata setan itu pintar mencari celah. Mahesa baik, dia pendiam, tidak terlalu banyak bicara. Mahesa kuliah di kedokteran unand, tempat kuliah impian ku. Itu juga yang membuat aku suka dia.

Waktu kurajut helai demi helai, begitu indah hari kulalui. Tak ada hari tanpa mahesa dan kata cinta. Walau tidak setiap hari menatap senyumnya tapi dia selalu berada dekat dihatiku. Sampai pada malam penuh bencana yang bermuka manis menggoda ku. Dengan membawa nama cinta yang ternyata menjadi pedang bermata dua dan menghancurkan semua masa depanku. Semuanya sehingga hanya tersisa debu yang hanya di hembus angin. Dan sekarang aku hamil dan mahesa meninggalkanku. Entah kemana dia menghilang sejak hari itu. Segala cara sudah kulakukan untuk mencarinya. Tapi hasil yang kuterima tetap saja sama. Dia hilang. Entah bumi telah menelannya atau lautan telah menenggelamkannya. Dan perut ini sudah tidak bisa berbohong lagi. Dan inilah nasib yang harus kuterima akibat dari cinta yang dulu kuagung agung kan.

***

“resha, ayo bangun nak. Udah siang. Anak gadis kok bangunya siang ntar rejeki dipatok ayam lho.” Teriakan bunda udah mulai kedengaran. Padahal ini baru jam 5 pagi. Kan belum siang, lagian kalo buat siap siap kesekolah kepagian. Hari ini aku dijemput doddy di rumah. Lagian dari pada naik angkot sendirian, mendingan dijemput pake motor. Setidaknya ada temen dijalan. Oh, ya bunda belum tau kalo aku punya temen cowok. Soalnya bunda kayaknya kurang suka kalo liat temen cowokku. Pasti ada aja alasan yang keluar supaya aku jangan berteman dengan cowok. Tapi pagi ini aku akan ngenalin doddy ama bunda. Biar bunda liat kalo aku punya temen cowok yang baik, gak seperti apa yang ada dipikiran bunda.

“assalamuakum.”

“ wa’alaikum salam”

“saya doddy, bu. Temen sekolahnya resha. Saya mau menjemput resha. Reshanya ada, bu?”

Dunia gelap, tapi aku harus kuat. Jangan terlalu membayangkan hal yang buruk. Dia hanya teman anakku. Hanya teman.

“resha, cepetan!! Udah dijemput temennya tuh..”

“iya, bentar lagi bunda.”

Resha keluar dari kamarnya dengan tergesa gesa. Ada sesuatu yang berbeda yang kulihat dari matanya. Binar itu, seolah aku menatap diriku sendiri ketika seumurnya. Dan dia berdandan lebih cantik hari ini. Walau hanya mengenakan sapuan bedak tipis. Ya, allah tolong jauhkan anak ku dari mara bahaya.

“bunda, resha pergi dulu yah. Nanti pulang sekolah resha ada belajar kelompok ama temen- temen jadi resha pulang agak sorean. Ga pa pa kan, bunda?”

“assalamualaikum”

“wa’alaikum salam”

aku hanya bisa menatap kepergian putriku. Entah kenapa aku tidak mampu mencegahnya. Atau mengatakan untuk jangan pulang telat. Aku terlalu paranoid akan kejadian yang pernah menimpa ku. Ketakutan akan hukum karma terlalu menyiksaku Aku terlalu sayang padanya. Tapi kenapa aku membiarkan dia pergi dengan laki- laki. Padahal aku sudah berjanji pada diriku sendiri. Kejadian yang menimpaku tak akan terulang kembali apa lagi pada putri ku sendiri. Tiba – tiba ketakutan yang amat sangat muncul diotakku. Jangan jangan resha bukan pergi belajar kelompok. Tapi dia akan pergi bersama pacarnya. Seperti yang pernah kulakukan dulu.

Ya. Allah apa yang terjadi. Kepalaku serasa mau pecah. Bayangan kejadian dulu kembali dipertontonkan di benakku.

Aku takut. Ya allah aku takut. Sangat takut. Aku menangis sejadi jadinya. Dalam sepi separuh hatiku berucap lantang. Terimalah semua ini sebagai buah dari bibit yang dulu kau tanam.

Dalam luruh, aku merasa hilang. Tanganku tidak sanggup meraih apa pun. Lalu entah apa yang terjadi, aku telah melupakannya.

Ruang dan Waktu

Ruang dan waktu kembali mengekang setiap insan yang tidak mau berusaha. Mengikat tanpa tali bahkan sampai mati. Lalu tinggallah mayat hidup yang berjalan dimuka bumi, tanpa tau jelas kemana langkah kaki ini akan dibawa. Mencari cinta dan mendewakan nafsu diatas segalanya. Lupa tuhan atau pun dosa. Semua dilakukan hanya berdasarkan kesenangan semata. Tak ada lagi hitam atau putih semua perlahan menjadi abu – abu karena bercampur Lumpur yang bau. Sepertinya memang manusia telah berubah jadi setan. Yang tinggal hanya raga bernama manusia tapi hati tak lebih dari seekor binatang. Yang tega menerkam saudara sendiri, memakan darah daging sendiri. Hanya karena alasan khilaf atau lupa berubahlah wajah yang lembut menjadi kaku. Siap menerkam apa pun itu dihadapannya. Lupa pada tuhan dan melupakan semua kewajiban dengan berjuta alas an yang seolah membenarkan. Dan takpernah coba untuk mengingat kemana akhir hidup ini akan dibawa. Apakah dosa itu ada? Atau apakah neraka itu hanya sebuah dongeng yang diciptakan untuk menakuti anak kecil. Sehingga ketika dewasa tak pernah muncul ketakutan sedikitpun Ternyata manusia sebenarnya lebih jahat dari binatang, anak sendiri pun dimakan. Ternyata waktu memang bagai pedang bermata dua. Bisa menjadikan manusia seperti malaikat atau menjadi setan laknat. Ketika kecil yang terbayang begitu indah menjadi manusia dewasa. Tapi yang terjadi ketika beranjak dewasa semua berubah. Alasan waktu pun dikeluarkan, mengatakan bahwa waktu telah merubah segalanya. Ketika berpindah dari dusun kecil ke kota besar perlahan pun berubah. Dan kembali menjadikan ruang dan waktu sebagai alas an. Lalu sebenarnya kapan kita bisa menerima kesalahan dari diri sendiri. Mengakui secara jantan bahwa kesalahan memang datang dari dalam hati kita yang sudah mulai kotor. Bukan dari lingkungan, bukan karena waktu dan juga keadaan. Belajaralah untuk menerima dan mengakui kelemehan diri. Karena memang kita bukan mahluk yang sempurna.

Thursday, April 27, 2006

***

Thursday, April 27, 2006

Lamunan Sendiri

Mengenangnya dan berkata " sedang apa dia ? "
meringkuk menangis atau tidur dalam buaian
lalang mungkin terlalu tinggi
berisi uang untuk pergi pulang
agar sampai tepat pada bintang

Terbayang wajahnya dan berkata " seperti apa dia ?"
merentas membelai atau mencakar dalam geraman
titian mungkin terlalu goncang
sampai diam yang bergetar
lalu takut jadi penghalang

Dalam mimpi bersua dan berkata " siapa kau ?"
memutih memerah atau menghilang dalam ingatan
akhirnya mungkin terlalu gamang
dalam pelukan pun masih enggan
biarkan saja luka mengannga


ani lagi sendirian dikos, ga ada orang. cuma sendirian, habis kenyang. bingung mo ngapain lagi. mo langsung tidur ntar tambah ndut....

Rabu, 26 april 2006. 8 :51:57 am

Harusnya mengerti....

menyelimuti setiap kebahagiaan dengan senyuman
lalu menangis dalam kesendirian
mengais sisa hidup yang memang hampir selesai
tinggal esok atau lusa semua pergi
tapi harus ada untuk seribu tahun lagi
untuk warisan pada anak keponakan
seolah tak akan pernah mengenal mati
atau setelah ini memang akan mati
merangkai setiap kecupan dalam malam
berbisik pada diam yang tak mendengar.....

hari ini ani bahagia, setelah kemarin menangis. ALLAH MAHA ADIL, memang seharusnya ani lebih bersyukur.....kerana tidak semua orang seberuntung ani.
Maka nikmat - Ku yang manakah yang kau dustai....

Mencari....

Apakah makna malam bagi bintang
sekedar berpindah dari peradaban baru manusia
meringkih dalam ruang tanpa dinding
lalu mengering terbawa angin
menemani seorang pengembara melangkah
mematahkan ranting lalu daun jatuh
dan menghitung langkah terjauh
kepalapun menunduk seakan patuh
redumku bukan karena angin
kakiku mengenas menjadi kaku
cepatlah lihat singa terbangun
membawa hujan menakutiku
sahabat mana yang menemaniku
tahu hitam di keningku
melihatpun hanya sekerling
lalu aku mulai merasa kosong
janji teman ternyata ada


ani ga tau kenapa nulis kayak gini. ani kangen ma temen - temen ni. tapi karena berbagai alasan yang ani ciptain sendiri akhirnya sekarang ni sendiri. dan ani baru ngerasa kehilangan. ternyata mereka berarti. maafin ani yah

Tuesday, April 25, 2006

masih putus asa...

Sayang terlanjur larut dalam hatiku

Untuk apa semua itu

Apakah benar semuanya akan menjadi nyata

Menjadi bangunan istana yang megah

Terasa tak ada yang sanggup mengantikannya

Ingin aku berikan semua yang ada

Dan memang sudah habis

Tapi mengapa tak pernah selesai

Apa aku akan terus berutang

Sampai nyawa terpisah dari badan

Kadang aku ingin mencari sampai keperut bumi

Tapi tanganku terlalu lemah

Telah melepuh menjadi debu

Sebelum ada yang kutemukan aku telah kehilangan

Mungkin ketika matahari akan tenggelam

Ada penyesalan….sedikit

Sama ketika napasku berhenti

Ada sesal…

Mengapa begitu lama waktu itu datangnya

Padahal aku telah menjadi batu dalam menunggu

Kenapa baru tiba ketika aku telah kehilangan rasa

Ketika sarafku telah mati

Sehingga terasa hambar

Lalu kenapa ini terjadi….

Oh..bumi….

Berapa banyak lagikah rahasia yang kau simpan

Sampai kapan kau hanya diam

Apa menunggu memang lebih baik

Cukup….

Kepalaku rasanya ingin lari

Otakku ingin memuntahkan isinya

Aku muak dengan diriku

Kenapa tak pernah merasa puas…

Semoga hari ini berakhir indah

Ada apa yah hari ini...
perasaan dari bangun tidur kok ga beres semua. bangunnya kesiangan. niat bangun jam 3 pagi eh..malah bangun jam 4 subuh molor 1 jam.
waktu mo berangkat kuliah tiba tiba kunci motor ga ketemu. kok mendadak menyembunyikan diri. padahal aku butuh banget, akhirnya jalan kaki deh kuliahnya dari pada telat. ampe dikampus masih ngos ngosan, maklum jarak yang ditempuh dari kos ke kampus lumayan jauh. capek juga. rasanya kok apes banget. tapi tetep harus semangat.
seperti lagu letto
tetap semangat dan keraskan hati
disetiap hari sampai nanti
sampai mati
semua kok sepertinya salah....
ga ada yang bener...
apa ini yang dinamakan stress
trus kalo aku stress apa sich penyebabnya
mungkin kuliah kali yah..
ada keinginan pengen cepet lulus tapi skripsi belum jadi
belum acc juga ampe sekarang
emang belum maju bimbingan sich
mo maju juga bingung soalnya apa yang mo diminta bimbing. direvisi aja belum and masih bingung mo nulis apa lagi diskripsi
aduh rasanya pengen mengakhiri semua ini......
pake apa yah....????

Monday, April 24, 2006

BETE....

pengen nangis...
pengen teriak...
pengen dipeluk...
pengen ditemani...
tapi kalian pada kemana sich...
tapi kalian kok pada hilang sich
tapi kok ternyata aku sendiri
tapi ternyata kau telah pergi
tuhan...
apa memang aku terlahir untuk sendiri
apa memang aku harus menangis lagi
apa memang keadaan harus begitu
apa memang aku harus menunggu
Dunia kok jadi sepi gini
Dunia kok jadi sempit
Dunia kok seperti mau menelanku
tolong dong.....

UPP...betapa dirimu mengundang kontroversi !!

kemarin hari sabtu, di bundaran HI jakarta. ribuan orang berkumpul. seperti dari berbagai lapisan masyarakat ada disana. dan ada juga artis seperti Rieke diah pita loka, inul daratista, artika, Nadine - putri indonesia, trus juga ada tokoh aktivis perempuan lainnya. ternyata mereka semua berkumpul disana, berpanas - panas bertujuan untuk menentang undang - undang pornography dan pornoaksi.
karena menurut mereka dengan adanya UPP hanya akan meng- kebiri kebudayaan indonesia. mereka membawa nama kebebasan berekspresi dan kesenian untuk menentang undang undang tersebut. hadir juga ibu sinta nuriah wahid - istri abdurrahman wahid disana. beliau juga menentang di berlakukannya undang- undang tersebut.
kata nadine, seharusnya moral bangsalah yang harusnya diperbaiki terlebih dahulu. rieke juga bilang kalo undang undang itu diberlakukan dia akan berdemo lagi yang lebih besar lagi dari pada sekarang.
sebenarnya saya bingung ketika saya menonton televisi yang ada berita tentang UPP. Disini demo menentang dan disini demo supaya diberlakukan UPP. sebenarnya apasih yang mereka ributkan ??? apakah sudah tidak ada lagi yang mereka kerjakan selain berdemo.
sebagian beranggapan dengan UPP mereka akan tercekal atau merasa dibatasi. dan merasa ini bertentangan dengan emansipasi wanita. karena dalam undang tersebut membatasi kaum wanita untuk keluar rumah. dan membatasi wanita dalam cara berpakaian dan bergaul. dan menggangap UPP sangat merugikan kaum wanita.
Saya sebagai kaum wanita sebenarnya amat sangat mendukung adanya UPP. apalagi melihat keadaan wanita saat ini. seringnya terjadi pelecehan terhadap wanita dan kekerasan dalam rumah tangga. dan ketika wanita kurang dihargai dan hanya dijadikan objek seksual.
jika ada yang beranggapan seharusnya otak para lelaki yang harus diperbaiki. namun bukannya manusiawi jika para lelaki itu muncul niat iseng jika melihat wanita yang hanya mengenakan rok 15 cm di atas lutut. munculnya pelecehan terhadap wanita ternyata juga ditimbulkan oleh wanita itu sendiri.
para artis mengatakan mereka sebagai orang seni tidak bisa bebas berekspresi jika pakaian mereka dibatasi. ini aneh menurut saya. emang ada orang berkarya tergantung dengan pakaian yang mereka kenakan.
bukannya sesuatu itu dimulai dari diri sendiri terlebih dahulu. wanita selalu ingin dihargai naun terkadang merekalah yang tidak menghargai dirinya sendiri. menurut saya wanita yang suka berpakaian minim itu adalah salah satu wujud kalo wanita itu tidak menghargai dirinya sendiri.
padahal wanita itu tercipta sebagai mahkluk yang paling indah didunia. tapi kenapa mereka sendiri yang mencemari keindahan itu.
saya, mungkin juga bukan wanita yang bisa menghargai diri saya sendiri. namun saya ada keinginan untuk menghargai diri saya sendiri. saya mendukung UPP karena itu menurut saya amat sangat melindungi wanita dan sangat menjunjung tinggi wanita. wanita sangat dihargai. lebih terjaga.

Pro atau Kontra Yah....????

Malam Minggu kemarin saya menonton debat terbuka tentang majalah playboy. Debat tersebut diikuti oleh perwakilan majalah playboy, Majelis mujahid indonesia ( MMI), Tokoh agama islam dan kristen, dewan Pers, dan anggota DPR.
Debat tersebut berlangsung seru. setiap kubu punya alasan masing masing dengan semua tindakannya. seperti dari kubu Majelis Mujahid Indonesia yang menentang habis habisan terbitnya majalah playboy diindonesia. Bahkan bila perlu dilakukan swepping untuk majalah playboy yang telah beredar di pasaran. Alasannya karena majalah playboy telah melanggar komitmen yang sebelumnya telah dibuat antara majalah playboy dengan MMI sebelum majalah itu terbit, salah satunya yaitu akan menjalankan proses distribusi dengan baik dengan tidak menjual majalah tersebut secara bebas ke pasaran. namun yang terjadi adalah majalah itu dapat ditemukan disemua agen majalah dan semua orang bebas membeli.
Pihak play boy membela diri dengan mengatakan bahwa sepenuhnya mereka tidak mampu mengendalikan semua agen mereka.
trus dibahas juga mengenai content pada majalah tersebut.
entahlah saya bingung kalo ditanya mo pro apa kontra. yang pasti sebagai wanita saya bukan salah satu pembaca majalah play boy :-)

Saturday, April 22, 2006

Aku Ingin...

Aku ingin mencintaimu

Dengan setiap napas yang kuhirup

Aku ingin mencintaimu

Dengan semua detak dalam jantungku

Aku ingin mencintaimu

Sehingga hatiku penuh dengan namamu

Aku ingin mencintaimu

Kemanapun kakiku beranjak pergi

Aku ingin mencintaimu

Seperti kanan yang setia pada kiri

Aku ingin mencintaimu

Sehingga pagi selalu datang

Aku ingin mencintai

Seperti bulan pada bintang

Aku ingin mencintai

Seperti kicau burung dipagi hari

Aku ingin mencintaimu

Ketika seluruh bumi membencimu

Aku ingin mencintaimu

Ketika malam kau kedinginan

Aku ingin mencintaimu

Ketika suaramu mulai hilang

Aku ingin mencintai

Ketika kulitmu berpisah dengan tulang

Aku ingin mencintaimu

Sehingga tak akan adalagi kau atau aku

Aku ingin mencintai

Seperti aku mencintaimu

lonely....

what is mean lonely...??
sendiri dalam kamar gelap atau sendiri dikamar mandi ? atau sendiri diatas motor, sendiri di mobil, sendiri di kantor, atau bahkan dipasar masih ngerasa sendiri.
kadang sendiri menyenangkan. bisa berkhaya sepuasnya. bisa ngelamun sepuasnya. dan tidak ada suara berisik yang mengganggu konsentrasi atau khalayan kita. juga ga ada yang bisa protes dengan segala imajinasi kita.
tapi...berapa lama sich orang mampu sendiri. semenit, sejam, sehari, sebulan, setahun, sepuluh tahun, atau seumur hidup???
manusia tercipta sebagai makhluk sosial butuh sosialisasi. butuh teman seperti dia butuh makan , seperti dia butuh udara untuk bernapas.
tapi kenapa terkadang kita berpikiran orang lain itu bukan siapa siapa yang tidak berhak mencampuri urusan kita. loe loe gue gue.kita hidup dalam alam yang berbeda dan jalan yang berbeda.
padahal perbedaan yang kita ciptakan itu sebenarnya tidak ada. itu hanya sugesti yang tercipta dalam pikiran ketika rasa tidak percaya atau curiga mulai berkembang dikepala. padahal ketika menikmati kesendirian terlalu lama, teman berbagi begitu penting. seseorang yang bisa dipercayai untuk mendengarkan semua keluh dan semua kebahagiaan. dan ketika kita tidak menemukan orang yang tepat maka dunia seperti runtuh. semuanya dipendam sendiri seperti fenomena gunung es. diluar terlihat bahagia namun didalam dada begitu banyak derita, begitu banyak beban yang berkecamuk, meledak - ledak ingin dikeluarkan.
allah menciptakan manusis bepasangan - pasangan. dan allah juga menciptakan sesuatu berpasang - pasangan. seperti malam berteman siang, kanan setia pada kiri.
kadang mungkin memang sendiri itu menyenangkan tapi bukan berarti tanpa teman.

Still waiting

Katakan pada bintang ku untuk bersinar

Agar malam ini aku tak lagi sendirian

Menunggu pangeran yang tercipta untukku

Yang datang membawa cinta dan bahagia

Manatap ku dengan hatinya

Dan aku terlihat dalam bias hatinya

Memeluknya dalam setiap rindu ku

Dan menciumnya dalam semalam peraduanku

Biarkan aku mencintai dengan semua luka ini

Dengan semua khayalan yang aku ciptakan

Walau ketika mata terbuka

Aku tau ternyata tak ada pangeran dengan kuda putih

Tak ada yang menyentuh bibir ini dengan lembut

Dan masih kedinginan tanpa sebuah pelukan

Sendiri dalam mimpi yang menemani

Dan mencinta dalam semua luka ini

Puisi orang kangen ma orang yang dicintai. Tapi orang yang dicintai kok ga ada yah..atau lebih parah lagi ga cinta ma ni :-) kasiaan deh ani….he..he…he..

Thursday, April 20, 2006, 7:51:19 AM

lupakan saja...

Tidak pernah tahu kapan bunga mekar

Tidak seperti kertas yang habis terbakar

Biar saja semua janji menjadi ingkar

Dan berubahlah seperti wanita liar

Tertawa mengalirkan air mata

Menjadi putih dalam duka

Karena setiap kata hanya luka

Membunuh harapan dengan cinta

Dan sekarang tinggalkan aku

Yang hanya diam dan tergugu

Ternyata percuma jujur dan mengaku

Karena ternyata kau adalah palsu

Perlahan..ingin kulupakan dirinya. Terlanjur mencintai bukan berarti harus memiliki. Mungkin harus jatuh cinta seribu kali untuk menemukan cinta sejati seperti Picasso yang menghasilkan lukisan indah setelah karya terbuang Ribuan kali…ayo ani semangat !!!!!

Thursday, April 20, 2006, 6:37:04 AM

Mengingat diri

Ternyata aku memang harus bangun

Dari semua kebohongan yang telah aku ciptakan

Dan membuka siapa aku sebenarnya

Dan lebih mengenal kenapa akan pergi nanti

Hari ada sahabat mengingatkan

Bahwa menahan diri itu jauh lebih baik

Mencoba untuk lebih menerima kenyataan

Dan menghadapi semua ini dengan senyuman

Mencoba untuk lebih dewasa

Dalam mengendalikan emosi yang menggila

Agar hidup lebih dinikmati

Dan merasakan bahwa disekitarku

Banyak setiap orang mencintaiku

Makasih mas…udah ngingatin ani…emang mas ipung buaik buanget. Makasih atas nasehat nasehatnya. Ni doain deh semoga mas cepet dapet istri. J

Wednesday, April 19, 2006 8:41:11 AM

Balada pagi

Hari ini mencari apa yang sudah tersedia

Tapi kenapa tangan ini tak sanggup meraih

Harus keringat yang mengalir

Harus letih tubuh yang membayar

Untuk sebutir nasi yang menjadi daging

Langkah kaki seribu hektar hanya sehasta

Demi hidup yang hanya sekali

Demi nyawa yang sebentar lagi melayang

Tetap merengkuh bersama fajar

Dan pulang ketika senja akan menghilang

Semoga dua malaikat selalu mendoakanmu

Wahai pejuang hidup yang setia

Mencari nafkah menggapai berkah

Semoga ridho atas pemberian-Nya

Dan hidup bahagia didepan mata

Pagi ini ani kangen ma mama. Pengen pulang. Enak kalo dirumah. Ga ada yang perlu ni pikirin. Ni ga bakal ngerasa bete atau jenuh akan hidup kalo dirumah. Karena ada mama yang memberi semangat. I miss you ….

Saturday, April 22, 2006, 5:38:25 PM

Friday, April 21, 2006

Kartini day's

Apa sich sebenarnya makna kartini?
waktu ni kecil dulu kartini artinya pawai pake baju adat
trus pake konde...libur ga usah masuk sekolah
enak banget....makasih deh buat ibu kartini.
trus waktu smu, lebih enak lagi. ada acara kartinian disekolah.
ga belajar tentunya. walo kata guru ada pelajaran yyang bisa diambil dari peringatan hari kartini.
tapi tetep aja tuh tujuan utamanya main main.
datang ke sekolah pake kebaya yang barusan minjam punya mama.
trus ntar ada acara lomba masak. lomba tarik tambang. and lomba lomba berikutnya
yang pasti have fun deh...
tapi sebenarnya ada makna yang terlupakan. kartini bukan hanya seorang wanita yang memakai kebaya atau konde doang. banyak kartini jaman sekarang udah lupa cara kondean atau udah pada pake jilbab semua. tapi perjuangan kartini dalam emansipasi wanita yang harus selalu di ingat. bagaimana wanita bisa mendapatkan pendidikan yang layak dan penghidupan yang layak.
tapi emansipasi bukannya wanita menjadi pria. seperti yang saat ini disalah artikan oleh kebanyakan kaum wanita. emansipasi bukan berarti melupakan kodrat wanita sebagai ibu. sebagai seorang istri yang mengabdi pada suami. bukan juga wanita bekerja seperti pria.
wanita tetaplah seorang mahluk yang lemah lembut dan selalu dipuja.
wanita memang tercipta sebagai mahluk terindah.
wahai wanita ... hormatilah dirimu sendiri. sayangi diri sendiri. jangan jadikan emansipasi sebagai alasan untuk menentang kodrat.

Benci dalam cinta

Aku sungguh sungguh membenci mu

Dalam hati ku kau telah menjajahku

Padahal hatiku kepunyaan ku

Tapi kenapa kau yang mendirikan kerajaan mu

Aku jadi lemah dan kaku

Tak ada penopang sekokoh pilar

Kaki ku pun telah lama menghilang

Hanya raga yang bisa berbuat bebas

Bercinta tanpa ada jiwa

Karena jiwa telah lama meninggalkanku

Menumpang hidup bersama denganmu

Berdua menghasilkan setiap senyuman kebahagiaan

Dan aku yang raga yang hilang

Telah melacur pada ribuan jiwa yang kehausan

Aku sungguh sungguh membenci mu

Dalam hati ku kau telah menjajahku

Padahal hatiku kepunyaan ku

Tapi kenapa kau yang mendirikan kerajaan mu

Aku jadi lemah dan kaku

Tak ada penopang sekokoh pilar

Kaki ku pun telah lama menghilang

Hanya raga yang bisa berbuat bebas

Bercinta tanpa ada jiwa

Karena jiwa telah lama meninggalkanku

Menumpang hidup bersama denganmu

Berdua menghasilkan setiap senyuman kebahagiaan

Dan aku yang raga yang hilang

Telah melacur pada ribuan jiwa yang kehausan

Aku sungguh sungguh membenci mu

Dalam hati ku kau telah menjajahku

Padahal hatiku kepunyaan ku

Tapi kenapa kau yang mendirikan kerajaan mu

Aku jadi lemah dan kaku

Tak ada penopang sekokoh pilar

Kaki ku pun telah lama menghilang

Hanya raga yang bisa berbuat bebas

Bercinta tanpa ada jiwa

Karena jiwa telah lama meninggalkanku

Menumpang hidup bersama denganmu

Berdua menghasilkan setiap senyuman kebahagiaan

Dan aku yang raga yang hilang

Telah melacur pada ribuan jiwa yang kehausan

Sudut kebohongan

Merangkak menuju kaki langit

Kusulam mega dalam diam

Ada jingga yang temaram

Menemani sepi yang menggigit

Lekukkanlah setiap ranting yang muda

Bongkahan itu memang terlalu berat

Menghantam setiap kepala yang tegak

Kaki seperti tulang dimulut anjing

Murah dan hanyalah sampah

Jangan sampai ada yang melihat

Corengan hitam didahiku

Lalat hijau terus terbang berputar

Berebut makan dengan burung bangkai

Tidak….

Hentikan kereta yang melaju

Jika terlempar bukan ke langit

Maka kerak bumi akan mengelupas

Sssstt….diam dan dengar kan

Denyutan magma mendesak keluar

Dan imam mahdi yang berkata benar

Bahwa aku seperti dajjal

Memori dalam keputusasaan



Kenapa aku masih melihat kosong dalam diriku

Terkadang aku merasa telah terkubur ratusan tahun lalu

Sehingga aku hanya hantu yang berjalan dimuka bumi

Atau aku hanya mayat hidup yang tak punya hati

Aku akan menemui izrail sebentar lagi

Tapi dia selalu takut melihatku

Dia berkata” daun ini masih kuncup , dan bunganya belum mekar”

Dan kembali meninggalkanku

Aku ingin punya sayap seperti jibril

Agar aku bisa menghitung setiap lapisan langit

Dan menjadi tenang ketika matahari terbenam